Motivasi Internal Dan Eksternal Karyawan Pabrik
Begitu pentingnya bagi setiap karyawan pabrik untuk memahami arti motivasi,Motivasi tersebut
berhubungan sangat erat dengan keberhasilan karyawan dan perusahaan didalam
mencapai tujuannya. Namuni hasil dari banyak pakar atau praktisi SDM
bahwa masalah motivasi bukanlah masalah yang mudah, baik untuk memahami
ataupun menerapkannya dengan sungguh-sungguh..
Seandainya di ucapkan tidak semudah karena banyak berbaga macam alasan dan pertimbangannya, Sebab yang
jelas bahwa dengan adanya motivasi yang tepat para karyawan akan terdorong
untuk berbuat semaksimal mungkin dalam melaksanakan tugas dan pekerjaannya.Kenyataan yang dapat dijelaskan bahwa motivasi internal merupakan penyebab seseorang untuk
bertindak atau berusaha dalam pencapaian tujuan spesifik.
Semua faktor yang dapat menyebabkan karyawan mempunyai motivasi kerja yang
tinggi atau rendah, akan tetapi secara garis besar motivasi dapat bersumber
dari faktor internal maupun faktor eksternal tergantung dari mana suatu
kegiatan yang akan dimulai .
Munculnya motivasi internal itu disebabkan karena adanya suatu kebutuhan dan keinginan yang
ada dalam diri sendiri. Kekuatan ini akan lebih dipengaruhi dalam pikirannya,
yang kemudian akan mengarahkan suatu perilaku orang tersebut.Adapun Sebagai
contoh, seorang karyawan yang ingin mendapatkan nilai hasil kerja yang memuaskan di
dalam penilaian kinerja yang akan menentukan perilaku karyawan itu sendiri dalam memenuhi
syarat penilaian kerja tersebut. Setelah memikirkan dalam-dalam suatu perilakunya yang
mungkin akan menjadi pada karyawan yang rajin dalam bekerja, tidak datang
terlambat, tidak pernah absen dan mentaati peraturan kerja, sebagian dalam
kenyataan tidak semua karyawan mempunyai keinginan yang kuat untuk
mencapai hasil kerja yang maksimal.
Motivasi
eksternal menjelaskan kekuatan yang ada di dalam individu yang
dipengaruhi oleh faktor internal yang dikendalikan oleh manajer, yaitu
meliputi penghargaan, kenaikan pangkat dan tanggung jawab. Motivasi
eksternal meliputi faktor pengendalian oleh manajer yang meliputi
hal-hal yang berkaitan dengan pekerjaan seperti halnya gaji atau upah,
keadaan kerja dan kebijaksanaan perusahaan dan pekerjaan yang mengandung
hal-hal seperti penghargaan, pengembangan dan tanggung jawab. Manajer
perlu mengenal motivasi eksternal untuk mendapatkan tanggapan yang
positif dari karyawannya. Tanggapan yang positif ini menunjukkan bahwa
bawahan sedang bekerja demi kemajuan perusahaan. Manajer dapat
menggunakan motivasi eksternal yang positif maupun negatif. Motivasi
positif merupakan penghargaan atas prestasi yang sesuai, sedangkan
motivasi negatif mengenakan sanksi jika prestasi tidak dapat dicapai
Setiap orang perlu dan butuh motivasi, tapi motivasi setiap orang berbeda-beda, ada yang terinspirasi bukan termotivasi.. Jadi motivasi memang perlu punya, karena ketika sedang down, maka kita akan semangat ketika ingat dengan motivasi.
ReplyDelete